Ketika melamun tentang Jembatan Suramadu, saya merinding. Ini terjadi ketika saya sedang jalan kaki pergi ke sekolah. Sebenarnya hanya iseng-iseng saja memikirkan segala aspek yang diperlukan dalam proses konstruksi jembatan itu, ternyata saya begitu terperangah. Apakah ini sebuah 'hadiah' Ilmu Pengetahuan yang telah memberikan ide tentang bagaimana proses pembuatan jembatan itu bisa terselesaikan. Yang pada akhirnya membuat manusia mampu melakukan semuanya.

Lihat saja, jembatan sepanjang 5.438 meter terbentang di atas laut berkedalaman 17 meter. Dengan beban seberat hampir 430 ribu ton beton dan 50 ribu ton baja, jembatan tersebut bisa kokoh dengan pondasinya yang rupawan.

Yang paling saya kagum adalah pembangunannya yang dilakukan di atas laut. Terakhir saya melihat di televisi, acara Eksis di SCTV jam setengah satu malam, dengan jelas sekali menerangkan proses konstruksi penancapan pipa beton ke dalam laut. Ternyata proses jauh dari apa yang saya kira. Beton ditanam satu-persatu dengan alat pengangkut bersusun dengan akurasi yang hebat. Bayangkan saja jika ada salah dalam penempatannya, mungkin jembatan itu tidak akan bertahan lama.

Aplikasi dari riset-riset Ilmu Pengetahuan telah menggabungkan berbagai macam teknologi canggih dalam proses pembuatan jembatan ini. Mungkin sebelum jembatan ini dibuat, puluhan atau bahkan riset sudah dibuat. Untuk penempatan posisi saja memerlukan pertimbangan yang matang. Sebelum proses konstruksi Jembatan Suramadu dilaksanakan, sedikitnya ada empat posisi yang akan direncanakan. Namun, setelah dilihat dari berbagai kemungkinan ternyata hanya satu yang paling cocok. Belum lagi prediksi tentang keadaan cuaca, kecepatan angin, analisis skala gempa dan lain-lain semuanya adalah variabel penentu dibuatnya jembatan ini. Desain Cable Stayed pada jembatan ini bukan sekedar pilihan estetika semata, namun dipilih karena memang cocok untuk jembatan yang berada di atas permukaan air. Dan pertimbangan-pertimbangan lain yang mungkin lebih rumit dari apa yang dibayangkan.

Sungguh menakjubkan.

Dan yang lebih menakjubkan lagi ternyata pemerintah berniat akan membuat Jembatan Selat Sunda. Kita berharap semoga program ini berjalan lancar layaknya pembangunan Jembatan Suramadu ini.